Hamdan Fathurrahman, mahasiswa program studi Magister Ekonomi Syariah (MES) FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta berhasil meraih penghargaan makalah terbaik pada Konferensi Internasional tentang studi dan peradaban Islam (ICISC) 2025. Konferensi bergengsi ini diselenggarakan selama dua hari pada tanggal 17-18 Juni 2025 di Universiti Teknologi Malaysia (UTM), Johor Bahru, Malaysia.

Dalam acara ini, Hamdan mempresentasikan makalah berjudul Adoption of Digital Gold Savings in Society: A Case Study of BSI Mobile Banking, yang berhasil menarik perhatian para peserta dan dewan juri karena kualitas penelitiannya yang mendalam serta relevansinya dengan perkembangan keuangan syariah modern.

ICISC 2025 merupakan platform internasional yang didedikasikan untuk memajukan pemahaman tentang nilai-nilai Islam dan peranannya dalam mendorong pembangunan berkelanjutan. Konferensi ini menghadirkan para pemikir terkemuka, akademisi, dan praktisi dari seluruh dunia untuk membahas pendekatan inovatif dalam mengintegrasikan etika Islam ke dalam kerangka masyarakat kontemporer. Tema utama konferensi, yang menekankan prinsip ihsan (keunggulan dalam berbuat baik), menjadi landasan diskusi tentang bagaimana nilai-nilai Islam dapat menginspirasi solusi transformatif untuk tantangan global. Makalah Hamdan, yang mengkaji adopsi tabungan emas digital melalui platform perbankan syariah, selaras dengan misi konferensi ini karena menyoroti inovasi keuangan syariah yang mendukung inklusi keuangan dan kesejahteraan masyarakat. Ketua program studi MES, Nofrianto menyampaikan rasa bangganya terhadap prestasi Hamdan. "Kami bangga atas prestasi mahasiswa MES, Hamdan yang meraih kategori best paper di Malaysia. Hal ini menjadi bukti bahwa mahasiswa MES siap berkompetisi di kancah internasional", ujar Nofrianto. Selanjutnya secara berkelanjutan program studi MES akan terus mendorong mahasiswa untuk meraih prestasi nasional dan internasional. (AC)