Pada hari Kamis, 8 Juli 2021 Entrepreneur Learning Center UIN Syarif Hidayatullah Jakarta telah melaksanakan kegiatan Evaluasi Tengah Periode. Evaluasi Tengah Periode adalah program kerja Badan Pengurus Harian yang melaporkan hasil dari program kerja tiap departemen selama kurang lebih setengah periode yang telah dijalankan, serta memaparkan beberapa program kerja kedepannya yang akan dilaksanakan denan sikronisasi terbaru. Dengan sasaran seluruh pengurus Entrepreneur Learning Center, anggota 2020, dan demisioner.Kegiatan ini bertujuan untuk: (a) Sebagai kegiatan evaluasi dalam menjalankan kepengurusan selama setengah periode; (b) Sebagai bentuk transparansi program kerja dan menampung segala masukan dan saran dari seluruh pengurus, anggota serta demisioner; (c) Sebagai ajang untuk mengusung dan mempersiapkan sebagian dari Laporan Pertanggung Jawaban di akhir kepengurusan nanti. Pada acara yang pertama ialah diawali pembukaan oleh Dewi Rahmawati selaku mahasiswa Fakultas Ekonomi Bisnis jurusan manajemen sebagai MC pada jam 09.45-09.46 WIB dengan membacakan tata tertib acara dan pembacaan rundown acara. Dilanjutkan dengan pembacaan tilawah pada jam 09.46-09.53 oleh Toha Abdi Prakoso. Setelah pembacaan tilawah dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan-sambutan dimulai pada jam 09.55- 09.57 oleh Ketua Umum Entrepreneur Learning Center, Budi Santoso yang menyampaikan tujuan dan pemahaman mengenai Evaluasi Tengah Periode itu sendiri. Pada jam 09.57-10.01 WIB sambutan oleh perwakilan demisioner yang diwakilkan oleh Ka Selinda Purnama yang menyampaikan apresiasi dan semangat kepada pengurus dan anggota Entrepreneur Learning Center selama berjalannya proker setengah tahun ini. Dilanjutkan pada jam 10.01-10.07 sambutan oleh Pak Indo Yama, S.E., M.A.B. selaku Pembina Entrepreneur Learning Center dimana dalam sambutannya Pak Indo Yama memberikan apresiasi pada pengurus dan lainnya yang telah memberikan kontribusi atas berjalan nya Evaluasi Tengah Periode dimana program ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang luas untuk mengetahui kiat-kiat dalam organisasi ini. Kedepannya Pak Indo Yama berharap Entrepreneur Learning Center semakin positif dan baik untuk membuat inkubasi bisnis yang masih belum terlaksanakan. Harapannya juga semoga Entrepreneur Learning Center juga bisa mewadahi inkubasi bisnis mulai dari bisnis kecil-kecilan terlebih dahulu. Inkubasi bisnis yang bisa dilakukan yaitu, pertama melakukan kerjasama dengan anggota yang punya bisnis lalu buatkan grup dan medsos atau menjalin kerjasama dengan alumni dan mitra fakultas. Kedua, model ala kadarnya dengan patungan Rp 50,000 untuk membuat bisnis bisa dilakukan dengan mahasiswa dan dosen sebagai latihan inkubasi bisnis. Acara selanjutnya pada jam 10.07-10.11 WIB sambutan oleh Pak Muhammad Nur Rianto Al-Arif, S.E., M.Si. selaku Wakil Dekan 3 dimana dalam sambutannya Pak Arif menyatakan Entrepreneur Learning Center dilihat kegiatan banyak akan tetapi hanya dalam lingkup lokal atau hanya memberdayakan alumni seperti Ka Oby dan Ka Silmi belum banyak menjangkau alumni atas seperti alumni yang memiliki usaha kopi cangkir, bumbu sebenernya lebih luas, dengan inti mungkin lebih bisa mengundang lebih banyak alumni yang sudah punya bisnis yang sudah besar. Kalau bisa skala nasional atau pengusaha yg besar supaya lebih luas wawasannya. Entrepreneur Learning Center juga harus ditumbuhkan secara serius. Fakultas Ekononomi Bisnis panjang untuk mendesain mahasiswa sebagai pengusaha. Teruntuk itu besar harapan agar Entrepreneur Learning Center terus berkembang dan lebih baik. Akhir kata Pak Arif menyatakan Entrepreneur Learning Center diharapkan semoga bisa meningkatkan semangat jiwa entrepreneur. Setelah rangkaian sambutan dilaksanakan dilakukan sesi foto bersama pada jam 10.12-10.13 WIB yang dilakukan oleh Athallah Dhiaulhaq selaku Asisten Manajer dari Departemen Marketing. Dilanjutkan pada jam 10.13-10.48 WIB presentasi oleh Badan Pengurus Harian yang memarkan proker selama setengah periode dan menjelaskan ekspektasi dan reliatas yang terjadi. Pada jam 10.45 WIB pertanyaan dari demisioner Entrepreneur Learning Center Ka Fikri yang menanyakan kendala Young Entrepreneur Week selama ini. Lalu dijawab oleh Miftah selaku wakil ketua ELC yang menyatakan bahwa kendala Young Entrepreneur Week sejauh ini terhalang pada pemilihan pemateri karena Young Entrepreneur Week mencakup skala nasional dan membutuhkan pemateri yang expert dalam bidangnya. Selanjutnya, pada jam 10.48-11.16 WIB dilanjutkan presentasi oleh Departemen Operasional yang memaparkan kinerja nya selama ini, kendala yang dihadapi, realitas yang terjadi serta program kerja yang akan dilakukan nantinya khusunya program kerja Brenchmark talk yang akan menjalin kerjasama dengan Universitas lain. Pada jam 11.16-11.51 WIB presentasi oleh Departemen Sumber Daya Manusia yang mempresentasikan program kerja yang telah berlangsung, kendala, ekspektasi dan realitas yang terjadi serta program kerja yang akan dilaksanakan. Tanya jawab, kritik, dan saran berlangsung aktif dari mulai pengurus, demisioner, dan anggota Entrepreneur Learning Center. Dimana saling mengeluarkan opini dan saran untuk Departemen Sumber Daya Manusia perihal pendanaan lomba serta kritik pengurus kepada anggota 2020 yang kurang aktif dalam mengikuti program kerja yang diagendakan. Akhir kata Departemen Sumber Manusia meminta anggota 2020 untuk aktif agar agenda program kerja yang diagendakan baik dari Badan Pengurus Harian, departemen Sumber Daya Manusia, Operasional, Marketing dapat berjalan lancar. Pada jam 11.51-13.01 WIB presentasi Departemen Marketing. Dimana dalam presentasinya sama dengan yang lain yaitu memaparkan program kerja, kendala, ekspektasi dan realitas yang terjadi dilapangan. Setelah selesai pemaparan sesi tanya jawab, kritik dan saran berlangsung aktif dimana saran dan kritik disampaikan oleh Ka Mohammad Faiz Hazami selaku demisioner Entrepreneur Learning Center yang mengapresiasi desain team marketing yang semakin baik dari kepengurusan kemarin akan tetapi margin desain harus lebih rata dan mengetahui dasar-dasar desain dan kelas desain udah baik untuk dilaksanakan jadi bukan hanya pengurus yang mengerti desain tetapi yang ingin mengetahui perihal desain. Pengaturan warna lebih diperhatikan lagi. Perhatikan dasar-dasar desain aja untuk membuat flyer agar lebih rapih dan porsinya lebih baik. Merchandise di pola lagi dan merchandise segera digarap karena untuk mengasah kreativitas dalam desain. Team Marketing atas nama Maulana menyatakan kurang rapihnya desain karena desain dilakukan secara mendadak, waktu terlalu singkat dan adanya miss komunikasi antar departemen lain. Saran lain dari Bayu Ilham selaku anggota dari Departemen Sumber Daya Manusia yang menyatakan bahwa post di sosial media Entrepreneur Learning Center jangan terlalu menumpuk dan jangan dilakukan pada malam hari. Akhir kata Departemen Marketing berharap di bulan depan program kerja Kelas Desain dapat terlaksana dan berjalan lancar dengan partisipasi angkatan 2019 dan angkatan 2020. Acara selanjutnya 13.01- 13.05 WIB wejangan oleh Ka Afani Cahyadi Romdini selaku demisioner Entrepreneur Learning Center menyatakan bahwa semoga evaluasi bisa dicatat dan segera dibenahi serta langkah apa yang harus dilakukan. Kepengurusan tahun ini cukup baik dan dalam keadaan online masih berjalan. Apresiasi kepada pengurus yang menjalankan program kerja yang direncanakan dengan baik dan semoga kedepannya semakin baik. maksimalkan waktu yang ada baik untuk pengurus dan anggota serta kontribusi apa yang dapat dilakukan serta nikmati setiap setiap moment yang ada. Akhir kata progress sudah cukup baik dan bisa diperbaiki untuk kedepannya dan dapat berkumpul di kesempatan lain waktu. Selanjutnya arahan 13.05-13.09 WIB dari Ketua Umum Entrepreneur Learning Center oleh Budi santoso untuk menikmati moment, jaga kesehatan selama pandemi, apresiasi pada pengurus atas kinerjanya, jadikan Entrepreneur Learning Center sebagai wadah untuk pengembangan diri. Akhir kata semoga pengurus lebih baik kedepannya dan terimakasih atas partisipasinya serta Young Entrepreneur Week dapat berjalan baik. Sebagai penutup pembacaan doa oleh saudara Helmi Nugroho sebagai ucapan rasa syukur karena acara berjalan sebagaimana yang diharapkan dan tanpa kendala yang berarti.