Jakarta, 15 April 2025 – FEB sukses menggelar Talkshow bertajuk “Unlocking Business Potential” pada Selasa, 15 April 2025. Acara ini merupakan hasil kolaborasi strategis antara FEB UIN Jakarta, OK OCE Indonesia, dan LinkzAsia, yang bertujuan memperkuat kapasitas pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), sekaligus memberikan inspirasi kepada mahasiswa sebagai calon wirausahawan masa depan.
Kegiatan dimulai pukul 12.30 WIB dengan sesi registrasi dan networking yang dipandu oleh Silviana dan Rosa Dina. Peserta tampak antusias dalam sesi ini, menjalin relasi dan memperluas jejaring sebelum memasuki inti acara.
Acara resmi dibuka pukul 13.00 WIB oleh MC Afrida Luthfiany. Suasana menjadi khidmat ketika pembacaan ayat suci Al-Qur’an dilantunkan oleh Mahira dan doa pembuka dipimpin dengan penuh kekhusyukan. Lagu Indonesia Raya dan Hymne UIN Jakarta turut dinyanyikan dengan semangat, dipimpin oleh Zahra Widad Salma.
Sesi sambutan menjadi momen penting untuk mempertegas sinergi antar lembaga. Azwa Nufi selaku Direktur Kerjasama Pendidikan OK OCE Indonesia, dalam sambutannya menyampaikan pesan inspiratif mengenai pentingnya generasi penerus bangsa tidak hanya mengandalkan warisan, namun mampu menciptakan nilai dan kontribusi bagi masyarakat.
Dekan FEB UIN Jakarta, Prof. Dr. Ibnu Qizam, SE., M.Si., Ak., CA, dalam sambutannya menekankan urgensi mengintegrasikan teori akademik dan praktik bisnis di lapangan. “Kita perlu kolaborasi seperti ini karena penting untuk lebih dekat dengan masyarakat, yaitu dengan OK OCE dan mitra lainnya. Kita perlu menggerakkan masyarakat menuju kondisi yang meningkat,” ujarnya. Beliau juga menyampaikan harapannya agar kerja sama ini bisa terealisasi dalam program-program nyata yang berdampak luas.
 
Acara dilanjutkan dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara OK OCE Indonesia dan FEB UIN Jakarta, yang diwakili oleh Dr. Asyari Hasan, M.Ag., CM. Momen ini ditandai dengan penyerahan plakat kenang-kenangan oleh Prof. Ibnu Qizam, serta sesi foto bersama yang melibatkan seluruh pimpinan fakultas dan perwakilan mitra.
Memasuki inti talkshow, Sahmullah Rivqi, Sekretaris Jenderal OK OCE Indonesia, membuka sesi dengan membawakan materi “Peran OK OCE dalam Mendorong UMKM Naik Kelas.” Dalam paparannya, pemateri mengisahkan perjalanan OK OCE sejak tahun 2017 yang konsisten mendampingi UMKM dari skala mikro hingga mampu bersaing di pasar yang lebih luas. Ia menegaskan bahwa tantangan terbesar UMKM bukan hanya soal modal, melainkan mental dan pola pikir wirausaha. “Pendampingan tidak cukup hanya teori, tetapi harus praktis dan menyentuh sisi mental,” ungkapnya.
 
Sesi berikutnya diisi oleh Tatik Nurhalisah, perwakilan dari LinkzAsia, yang memaparkan strategi UMKM agar mampu bersaing di pasar regional dalam materi berjudul “Strategi UMKM Tembus Pasar Asia.” Pemateri menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi digital untuk efisiensi bisnis dan ekspansi pasar. Ia juga mendorong para pelaku UMKM untuk aktif mencari kesempatan, terutama dalam membangun relasi bisnis lintas negara. “Kesempatan tidak akan datang begitu saja, kita harus cari cara bertemu dengan founder, mitra, dan jaringan pendukung,” tegasnya.
Kedua sesi tersebut dimoderatori oleh Dr. Muhammad Fadlillah Fauzukhaq, MA, yang memandu diskusi serta sesi tanya jawab secara dinamis dan interaktif. Antusiasme peserta tercermin dari banyaknya pertanyaan yang muncul, terutama dari mahasiswa yang ingin mengetahui strategi konkret dalam merintis dan mengembangkan usaha.
 
Sebagai bentuk tindak lanjut, OK OCE memberikan program eksklusif berupa bimbingan intensif selama satu tahun kepada 20 peserta penanya terpilih. Program ini mencakup workshop manajemen keuangan, pelatihan pemasaran digital, serta fasilitasi akses pasar dan jejaring UMKM baik di tingkat lokal maupun regional. Komitmen ini menunjukkan keseriusan OK OCE dalam mencetak wirausahawan muda yang tangguh dan inovatif.
Acara ditutup secara resmi pada pukul 15.35 WIB dengan penyerahan sertifikat kepada pemateri dan moderator oleh Cut Erika Ananda Fatimah, SE., MBA. Rangkaian acara ini berjalan dengan lancar dan meninggalkan kesan positif bagi seluruh peserta, khususnya mahasiswa FEB UIN Jakarta yang kini semakin termotivasi untuk menjelajahi potensi dunia kewirausahaan. (EA/DPZ)