
Pada Hari Jum’at tanggal 26 Februari 2021, Pranata Laboratorium Pendidikan FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melaksanakan Seri Pelatihan Pengembangan Metode Pengajaran dengan topik “Metode Project Market Research (PMR)”. Metode PMR ini merupakan pengembangan metode pembelajaran berbasis student centered learning dan merupakan hasil kerjasama pengembangan pedagogi dengan INDOPED-Uni Eropa. Di awal pengembangan metode ini, FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta didampingi oleh INHOLLAND UNIVERSITY, Belanda.

Narasumber dalam kegiatan kali ini adalah Dosen Prodi Manajemen FEB UIN Jakarta, Ibu Leis Suzanawaty, M.Si. Sementara, moderator yang bertugas adalah Ibu Ela Patriana, MM yang merupakan dosen di prodi yang sama dengan narasumber. Pemaparan narasumber menjelaskan secara garis besar tentang teknis penerapan metode PMR dalam proses pembelajaran. PMR merupakan sebuah metode pembelajaran yang berbasis riset lapangan dan menggabungkan berbagai disiplin ilmu. Aplikasi PMR pada proses pembelajaran diharapkan dapat memaksa mahasiswa untuk menggunakan Kembali ilmu yang telah diperolehnya selama menjalani kuliah di UIN untuk menyelesaikan proyek riset lapangan. Sebelum menerapkan PMR, dosen harus menentukan apakah metode PMR ini akan digunakan pada satu mata kuliah saja atau dihubungkan dengan mata kuliah lain yang serupa di semester yang sama. Bila metode ini digunakan pada beberapa mata kuliah, maka dosen pengampu mata kuliah-mata kuliah tersebut harus bekerjasama Menyusun RPS, rencana pembelajaran serta timeline proyek riset lapangan yang harus dilakukan oleh mahasiswa.

Pada tahap selanjutnya, dosen harus merumuskan pertanyaan penelitian yang akan digunakan dalam riset lapangan mahasiswa berbasis pada tujuan pemahaman yang hendak dicapai dalam mata kuliah-mata kuliah tersebut. Hasil akhir dari mata kuliah yang menerapkan metode PMR adalah diharapkan mahasiswa dapat mempelajari berbagai skill yang tidak diajarkan di kelas, seperti kemampuan negosiasi, kemampuan mengurus administrasi perizinan, kepercayaan diri, dan lain sebagainya yang kelak akan berguna bagi mereka dalam menjalankan profesinya. Selain itu, metode PMR ini melatih mahasiswa untuk memanfaatkan seluruh ilmu dan kemampuan yang telah diajarkan untuk dapat memperoleh hasil riset lapangan yang memuaskan. Meskipun tidak ada ketentuan khusus tentang mata kuliah yang dapat menerapkan metode ini, namun disarankan agar metode ini diterapkan pada mahasiswa tingkat akhir untuk mempertajam daya analisis serta mempersiapkan mereka untuk membuat tugas akhir studi S-1.

Pada sesi tanya jawab, peserta antusias dalam menanyakan teknis penerapan metode PMR kepada narasumber. Di antara pertanyaan yang diajukan oleh para peserta adalah tentang penyusunan RPS agar menyesuaikan dengan metode PMR, sharing metode serupa yang selama ini telah diterapkan di fakultas lain serta diskusi tentang bagaimana menerapkan metode PMR pada mata kuliah yang akan diampu oleh dosen peserta pelatihan. Besar harapan kami sebagai penyelenggara kegiatan ini agar para dosen mampu meningkatkan kreativitas pengajaran , dan menerapkan metode PMR ini agar mahasiswa dapat dilatih untuk memiliki daya analisis yang tajam dengan memanfaatkan seluruh pengetahuan yang dimilikinya serta memiliki softskills yang kelak akan bermanfaat bagi mereka dalam memasuki dunia kerja.