Jakarta, 3 September 2025 – Program Studi Ekonomi Pembangunan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta secara resmi memulai inisiatif "Green Campus" dengan menerapkan kebijakan pengurangan penggunaan kertas pada seluruh kegiatan ujian. Program ini bertujuan untuk mengurangi jejak karbon dan mendorong praktik yang lebih berkelanjutan di lingkungan kampus.

Mulai hari ini, 3 September 2025, semua ujian di Program Studi Ekonomi Pembangunan akan dilaksanakan tanpa menggunakan kertas secara fisik. Langkah ini merupakan komitmen nyata dari fakultas untuk mendukung pelestarian lingkungan. “Ini upaya program studi ekonomi pembangunan untuk berkontribusi nyata terhadap misi green campus UIN dengan mengurangi penggunaan kertas pada setiap ujian”, ujar Ketua Program Studi Ekonomi Pembangunan, Arief Fitrijanto.

Selain manfaat utama dalam konservasi lingkungan, penerapan program ini juga membawa dampak positif lainnya. Salah satunya adalah efisiensi waktu yang signifikan dalam proses administrasi. Dengan tidak adanya berkas ujian fisik, proses pemindaian (scanning) hasil ujian untuk penyimpanan data digital menjadi tidak lagi diperlukan. Hal ini memungkinkan staf administrasi untuk bekerja lebih cepat dan fokus pada tugas-tugas penting lainnya.

"Inisiatif 'Green Campus' ini bukan hanya tentang lingkungan, tapi juga tentang efisiensi dan inovasi. Kami bangga menjadi yang terdepan dalam mendorong perubahan positif ini," ujar Dr. Sofyan Rizal, Wakil Dekan bidang akademik FEB UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Program ini diharapkan menjadi contoh bagi program studi dan fakultas lain untuk mengadopsi praktik serupa, menciptakan lingkungan akademik yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga bertanggung jawab secara ekologis. (AC)